Tuesday, February 7, 2012

Tujuh Bulan Kemudian

Bulan Juni 2011 saya mengunggah foto punggung tangan kanan saya yang penuh bercak putih. Tulisan dari tanggal tersebut bisa Anda baca di sini. Berikut fotonya:


Sudah beberapa bulan ini saya dan suami mulai menyadari perubahan yang terjadi di punggung tangan itu. Kami dengan senang hati menemukan kondisi kulit di tangan tersebut membaik. Ini foto yang saya ambil hari ini:


Bisakah Anda melihat perbedaannya? Bagi saya ini menjadi bukti bahwa vitiligo bisa membaik. Dokter kulit yang mengatakan bahwa vitiligo tidak akan pernah bisa mendapatkan warnanya kembali tanpa terapi UV dan corticosteroid salah. 

Ini sebuah langkah kecil, tetapi bagi saya ini sesuatu yang patut dirayakan. Tidak ada yang permanen di dunia ini. Tidak ada.


5 comments:

  1. bu Dini, saya minta info atau alamat email ibu untuk saya dapat bertanya2 mengenai penyakit Vitiligo dan obat apasaja yang ibu Dini pakai, mohon agar di info ke alamat email kantor saya di: lowongankerjakaltim@gmail.com,terima kasih sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf saya lupa memperkenalkan diri, nama saya Jaya, dari Kota Balikpapan.

      Delete
  2. Bu Dini, saya menderita penyakakit vitiligo sudah sekian lama, mohon bantuan dan penjelasan rawatan yang ibu gunakan, mudahan bisa bermanafaat buat diri saya juga ... sebelumnya diucapkan terima kasih. alamat email saya marianajamil.jml@gmail.com.

    ReplyDelete
  3. Ya ampun senangnya bertemu blog ini. Hi Mbak Dini saya lisa penderita vitiligo juga. Sekarang sy sedang bingung karena awalnya saya menganggap remeh bercak putih ditangan dan kaki saya ternyata makin lama makin melebar dan menyabar keseluruh badan saya. Hasil browsing banyak yang menawarkan obat-obatan verbal tapi belum ada buktinya, melihat blog ini jadi ada harapan kalo vitiligo bisa disembuhkan. Saya sudah ke dokter kulit tapi tidak ada perkembangan yang menggembirakan. Mbak Tolong share obat yang mbak gunakan doong pliss..terima kasih

    ReplyDelete
  4. Hai mba. Saya mau tanya banyak mengenai vitiligo. Saya memiliki pacar vitiligo.. dan ortu saya tidak setuju. Bagaimana saya bisa meyakinkan ortu agar terbuka pikirannya?

    ReplyDelete